Sikap tubuh ketika berlari jarak pendek: 1) Badan sedikit dicondongkan kedepan agar badan anda tetap nyaman dan energi tidak mudah terkuras. 2) Lakukan tolakan sekuat tenaga ketika berlari. 3) Pastikan kaki melangkah dengan lebar dan tangan bergerak ke arah dagu. 4) Gerakkan kaki dengan kecepatan yang meningkat.
4. Melangkah terlalu jauh. Saat berlari, Anda mungkin berpikir bila langkah yang jauh akan membuat Anda lebih cepat dan lari menjadi lebih efisien. Faktanya melangkah terlau jauh ketika berlari akan menguras energi Anda. Selain itu, melangkah terlalu jauh juga akan menyebabkan shin splits yang disebabkan karena tumit mendarat terlebih dahulu. 5
2. Ketika mendengar aba-aba "siap" pinggul diangkat keatas dan posisi pantat berada lebih tinggi daripada pundak. Lutut diposisikan membentuk kira-kira sudut 120 derajat. Kedua lengan masih dalam posisi lurus 3. Ketika mendengar aba-aba "ya", kaki kanan melangkah ke depan dengan tangan kiri mengayun kearah depan dan berlari
Sebaliknya, power walking atau jalan cepat berbeda dengan lari, jogging, atau jalan kaki biasa karena peningkatan intensitas yang berasal dari gerakan lengan, langkah yang lebih panjang, dan kecepatan yang lebih. Hal ini memungkinkan kamu mendapatkan semua manfaat berlari tanpa kerugian pada kesehatan fisikmu.